Tidak mudah bagi
ahli hewan manapun untuk mengurus sejumlah besar koleksi di penangkaran
binatang, khususnya yang berkepala dua. Selain memberi
makan mereka dan menjaga mereka tetap sehat, sang pemilik dan penjaga juga
harus berjuang untuk memberi nama-nama yang dianggap sesuai untuk masing-masing
kepala sang makhluk.
Itulah dilema yang
dihadapi oleh Todd Ray, pemilik Venice Beach Freakshow, yang baru saja
menandatangani kepemilikan seekor ular Black Pine berkepala dua yang panjangnya
lebih dari setengah meter. Tambahan ini membuat koleksi spesimennya menjadi 29
spesies, namun akan bertambah dua kali lipat jika Anda menghitung berdasarkan
kepala, bukan ekor. "Saya ingin
memberi mereka nama-nama keren yang cocok dan berkaitan satu sama lain,"
kata Ray kepada Huffington Post.
Hewan sebelumnya
yang telah diperlihatkan di kebun binatang berkepala gandanya adalah, Duet
pogona yang begitu terkenal, Pancho dan Lefty, lalu ada Laverne dan Shirley,
seekor raja berkepala dua ular yang lahir di Italia; dan Lenny dan Squiggy,
seekor ular albino Hognose berkepala dua, dan
dinamai untuk mendukung karakter di acara "Laverne dan
Shirley". Tapi Ray, sang
pemilik koleksi, kini bingung untuk menentukan nama apa yang sesuai untuk
tambahan koleksi terbarunya.
"Saya harus
mendapatkan beberapa ide-ide baru," katanya. Ia mempersilakan siapa saja
untuk memberi saran di halaman Facebook milik Venice Beach Freakshow, karena
dua atau lebih saran tentu lebih baik daripada Ray seorang. Nama yang tepat
dianggap sangat penting oleh Ray, yang memiliki rencana besar untuk membuat
galeri besar berisi reptil kembar siam. "Ular ini bisa tumbuh menjadi
delapan meter," katanya.
"Mimpi saya
adalah melihat seorang wanita tua berjenggot memegang koleksi ini diluar
pertunjukan aneh kami. Itu akan terlihat fantastis."